Senin, 16 Desember 2013

penambahan listwiew pada Pemakaian IF ELSE dalam Penyelesaian Pembayaran Tagihan Air Minum Menggunakan Visual Basic dot Net

listing program:
Public Class Form1

    Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        KP.Items.Add("PAB-MED-100")
        KP.Items.Add("TOK-BEL-101")
        KP.Items.Add("TOK-BEL-102")
        KP.Items.Add("RUM-MED-103")
        Call rancang_table()

    End Sub

    Private Sub KP_SelectedIndexChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles KP.SelectedIndexChanged
        Dim x As String
        x = Microsoft.VisualBasic.Right(KP.Text, 3)
        Select Case x
            Case "100"
                Nama.Text = "Jhon SE"
            Case "101"
                Nama.Text = "Eko P"
            Case "102"
                Nama.Text = "Susi W"
        End Select

        x = Microsoft.VisualBasic.Left(KP.Text, 3)
        Select Case x
            Case "TOK"
                Type.Text = "TOKO"
                HargaM3.Text = 300
                BBeban.Text = 25000
            Case "RUM"
                Type.Text = "RUMAH"
                HargaM3.Text = 100
                BBeban.Text = 10000
            Case "SWA"
                Type.Text = "SWALAYAN"
                HargaM3.Text = 200
                BBeban.Text = 15000
            Case "PAB"
                Type.Text = "Pabrik"
                HargaM3.Text = 500
                BBeban.Text = 250000
        End Select

        x = Microsoft.VisualBasic.Mid(KP.Text, 5, 3)
        If x = "MED" Then
            Daerah.Text = "Medan"
        ElseIf x = "BEL" Then
            Daerah.Text = "Belawan"
        End If
    End Sub

    Private Sub JPemakaian_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles JPemakaian.KeyPress
        If Asc(e.KeyChar) = 13 Then
            Tagihan.Text = Val(BBeban.Text) + HargaM3.Text * JPemakaian.Text

            Pajak.Text = 0.01 * Tagihan.Text

            Pembayaran.Text = Val(Pajak.Text) + Val(JPemakaian.Text)
        End If
    End Sub

    Private Sub JPemakaian_TextChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles JPemakaian.TextChanged

    End Sub

    Private Sub Keluar_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Keluar.Click
        End

    End Sub

    Private Sub Hapus_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Hapus.Click
        KP.Text = ""
        Nama.Text = ""
        Type.Text = ""
        BBeban.Text = ""
        JPemakaian.Text = ""
        Tagihan.Text = ""
        Pembayaran.Text = ""
        Daerah.Text = ""
        HargaM3.Text = ""
        Pajak.Text = ""

    End Sub
    Sub rancang_table()
        With lv
            .Columns.Add("KP", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("NP", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("tipe", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("biaya beban", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("jumlah ", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("total ", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("pembayaran", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("derah", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("harga m3", 80, HorizontalAlignment.Center)
            .Columns.Add("pajak", 80, HorizontalAlignment.Center)

            .View = View.Details
            .GridLines = True
            .FullRowSelect = True

        End With
    End Sub
    Sub Isi_Tabel()
        Dim lst As New ListViewItem
        With lst
            .Text = kp.Text
            .SubItems.Add(KP.Text)
            .SubItems.Add(Nama.Text)
            .SubItems.Add(Type.Text)
            .SubItems.Add(BBeban.Text)
            .SubItems.Add(JPemakaian.Text)
            .SubItems.Add(Tagihan.Text)
            .SubItems.Add(Pembayaran.Text)
            .SubItems.Add(Daerah.Text)
            .SubItems.Add(HargaM3.Text)
            .SubItems.Add(Pajak.Text)
        End With
        lv.Items.Add(lst)
    End Sub

    Private Sub simpan_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles simpan.Click
        Call Isi_Tabel()

    End Sub
End Class

hasil output:

Rabu, 06 November 2013

Struktur Database

Istilah database digunakan secara tidak tepat oleh sebagian orang. ketidak-tepatan ini tidak mempengaruhi komunikasi diantara sebagian besar professional bisnis, tetapi saat mempeljari struktur dan konsep database, mahasiswa harus mengetahui makna yang lebih tepat. Istilah Database mengacu pada semua data yang disimpan pada sumber daya berbasis computer milik organisasi. Sistem manajemen Database (database management system-DBMS) adalah suatu aplikasi perangkat lunak yang menyimpan struktur database, data itu sendiri, hubungan antar-data didalam database, maupun formulir dan laporan yang berhubungan dengan database..
Macam-macam Struktur Database
1. Struktur Database Hierarkis
Struktur Database Hierarkis (Hierarchical Database Structure), yaitu struktur kelompok data, subkelompok data dan subkelompok yang lebih kecil lagi menyerupai cabang-cabang pohon. Seperti cabang-cabang pohon, untuk pindah dari suatu catatan di suatu cabang kesuatu catatan di cabang lain, system manajemen database harus kembali ketempat asal percabangan itu. Struktur hierarkis memanfaatkan sumber daya computer secara efisien saat sebagian besar catatan dalam database akan digunakan dalam aplikasi.
2. Sruktur Database Jaringan
Struktur database jaringan (network database structure) memungkinkan satu
Catatan tertentu menunjuk pada catatan lain dalam database . Subkomite Database
Task Group CODASYL mengeluarkan spesifikasi struktur database jaringan pada
Tahun 1971.
Jaringan memecahkan masalah keharusan untuk kembali ke tempat asal
percabangan database. Secara konseptual, tiap catatan dalam database dapat
memiliki penunjuk ke tiap catatan lain di dalam database.
3. Struktur Database Relational
Struktur system manajemen relational merupakan system yang menyerupai
Table-tabel, dan merupakan format yang dapat dipahami secara cepat oleh
Manajer dan/atau staf professional.
Daftar Terbatas Penjual Sistem Manajemen Database Relational :
1. IBM
2. Informix Software, Inc.
3. Microsoft
4. Oracle Corporation
5. Sybase

Sistem Basis Data


Gabungan antara basis data dan perangkat lunak SMBD (Sistem Manajemen Basis Data) termasuk di dalamnya program aplikasi yang dibuat dan bekerja dalam satu sistem disebut dengan Sistem Basis Data.

Sistem Basis Data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola record-record menggunakan computer untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk proses mengambil keputusan. Salah satu cara menyajikan data untuk mempermudah modifikasi adalah dengan cara pemodelan data. Model yang akan dipergunakan pada pelatihan ini adalah Entity Relationship Model. Model Entity Relationship adalah representasi logika dari data pada suatu organisasi atau area bisnis tertentu dengan menggunakan Entity dan Relationship.
Entity/Entitas
  • Adalah obyek di dunia nyata yang dapat dibedakan dari obyek lain.
  • Entity Set/Kumpulan Entity adalah kumpulan dari entitas sejenis/dalam tipe sama.
  • Entity set dapat berupa: Obyek fisik : rumah, kendaraan, pegawai dan Obyek abstrak : konsep politik, pekerjaan, rencana, dll.
  • Simbol yang digunakan untuk entity adalah persegi panjang
Tipe entitas :
  •  Entitas Kuat yaitu entitas mandiri yang keberadaannya tidak bergantung pada keberadaan entitas lain
  • Entitas Lemah/Weak Entity yaitu entitas yang keberadaannya bergantung pada keberadaan entitas lain.
  • Entitas Assosiatif adalah entitas yang terbentuk dari suatu relasi, bisa terjadi jika : Relasi yang merekatkan dua entitas bersifat banyak ke banyak. Biasanya berasal dari suatu relasi dimana relasi itu memiliki makna mandiri bagi pengguna
Relationship
  • Adalah hubungan antara suatu himpunan entitas dengan himpunan entitas lainnya
  • Simbol yang digunakan adalah bentuk belah ketupat, diamod atau rectangle.
Contoh :
Derajat Relationship
Menjelaskan jumlah entity yang terlibat dalam suatu relationship
  • Unary Degree (Derajat satu) –>> hanya satu entity yang terlibat

  • Binary Degree (Derajat dua) –>> menghubungkan dua entity

  • Ternary Degree (Derajat tiga) –>> menghubungkan tiga entity

Atribut
Adalah property deskriptif yang dimiliki oleh setiap himpunan entitas
Jenis-jenis atribut :
  •  Atribut key –>> digunakan untuk mengidentifikasi suatu entity secara unik
  • Atribut tunggal –>> memiliki nilai tunggal
  • Atribut multivalue –>> memiliki sekelompok nilai untuk setiap instant entity
  • Atribut composite –>> dapat didekomposisi menjadi beberap atribut lain
  •  Atribut derivative –>> dihasilkan dari atribut yang lain
Key
Adalah sejumlah atribut yang mengidentifikasi record/baris dalam sebuah relation secara unique.
 Beberapa jenis key:
  •  Super Key –>> satu atribut atau kumpulan atribut yang secara unik mengidentifikasi sebuah record di dalam relasi atau himpunan dari satu atau lebih entitas yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi secara unik sebuah entitas dalam entitas set.
  • Candidate Key –>> atribut-atribut yang menjadi determinan yang dapat dijadikan identitas record pada sebuah relation bisa terdapat satu atau lebih candidate key.
  • Primary key –>> candidate key yang menjadi identitas record karena dapat mengidentifikasi record secara unik
  • Altenate key –>> candidate key yang tidak dijadikan primary key
  • Composite key –>> key yang terdiri dari 2 atribut atau lebih.
  • Atribut-atribut tersebut bila berdiri sendiri tidak menjadi identitas record, tetapi bila dirangkaikan menjadi satu kesatuan akan dapat mengidentifikasi secara unik
  • Foreign key –>> non key atribut pada sebuah relation yang juga menjadi key (primary) atribut di relation lainnya. Foreign key biasanya digunakan sebagai penghubung antara record-record dan kedua relation tersebut.

Data Base Management System (DBMS)/Sistem Manajemen Basis Data (SMB)
DBMS dapat diartikan sebagai program komputer yang digunakan untuk memasukkan, mengubah, menghapus, memodifikasi dan memperoleh data/informasi dengan praktis dan efisien.
Kelebihan dari DBMS antara lain adalah:
  • Kepraktisan. DBMS menyediakan media penyimpan permanen yang berukuran kecil namun banyak menyimpan data jika dibandingkan dengan menggunakan kertas.
  •  Kecepatan. Komputer dapat mencari dan menampilkan informasi yang dibutuhkan dengan cepat.
  • Mengurangi kejemuan. Pekerjaan yang berulang-ulang dapat menimbulkan kebosanan bagi manusia, sedangkan mesin tidak merasakannya.
  •  Update to date. Informasi yang tersedia selalu berubah dan akurat setiap.
Skema dan Instan Basis Data
Skema basis data merupakan deskripsi dari basis data yang spesifikasinya ditentukan dalam tahap perancangan namun tidak terlalu diharapkan diubah setiap saat. Penggambaran skema umumnya hanya berisi sebagian dari deatil deskripsi basis data.

Sekelompok data yang tersusun dalam satu baris rekaman (record/tuple) dan tersimpan dalam basis data disebut dengan instansi (instance) atau kejadian (occurences).

Komunikasi Data dan Jaringan Komputer

Komunikasi Data dan Jaringan Komputer

a. Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Setiap komputer printer atau peripheral yang terhubung dengan jaringan disebut node.
Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu :
1. Local Area Network (LAN) , merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer.
2. Metropolitan Area Network (MAN) , pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota.
3. Wide Area Network (WAN) , jangkauannya mecakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
4. Internet , pada dasarnya internet merupakan kumpulan jaringan yang terinterkoneksi. Hal ini terjadi karena orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung jaringan lainnya. Untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya.
5. Jaringan Tanpa Kabel , merupakan solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel.

Topologi Jaringan Komputer

Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, dan star. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
1. Topologi Bus
topologi bus
topologi bus
Keuntungan
Hemat kabel
Layout kabel sederhana
Mudah dikembangkan
Kerugian
Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
Kepadatan lalu lintas
Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
Diperlukan repeater untuk jarak jauh
1. Topologi Token Ring
Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.
topologi RING
topologi RING
Keuntungan
Hemat Kabel
Kerugian
Peka kesalahan
Pengembangan jaringan lebih kaku
1. Topologi Star
Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan ainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
topologi STAR
topologi STAR
Keuntungan
Paling fleksibel
Pemasangan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
Kontrol terpusat
Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
Kemudahaan pengelolaan jaringan
Kerugian
Boros kabel
Perlu penanganan khusus
Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis
a. Komunikasi Data
Komunikasi data adalah bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.

Komponen Komunikasi Data

1. Penghantar/pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data
2. Penerima, adalah piranti yang menerima data
3. Data, adalah informasi yang akan dipindahkan
4. Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data
5. Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan
Protokol adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim dan sisi penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan benar, walaupun sistem yang ada dalam jaringan tersebut berbeda sama sekali.
Standar protokol yang terkenal yaitu OSI (Open System Interconnecting) yang ditentukan oleh ISO (International Standart Organization).
Fungsi dari protokol adalah untuk menghubungkan sisi pengirim dan sisi penerima dalam berkomunikasi serta dalam bertukar informasi agar dapat berjalan dengan baik dan benar.
Terdiri atas 7 layer (lapisan) yang mendefinisikan fungsi. Untuk tiap layernya dapat terdiri atas sejumlah protocol yang berbeda, masing-masing menyediakan pelayanan yang sesuai dengan fungsi layer tersebut.
  1. Application Layer:
  2. Presentation Layer:
  3. Session Layer:
  4. Transport Layer:
  5. Network Layer.
  6. Data-link Layer.
  7. Physical Layer